Hama Penyakit Tanaman Durian
Bagian 5 : Hama Pemakan Daun
Berdasarkan Taksonominya (Hubungan Kekerabatan), hama pemakan daun Durian dibagi menjadi 6 :
1. Ulat, Lepidoptera = kupu kupu dan ngengat
2. Belalang, Orthoptera
3. Sucker / penghisap, Amrasca, Kutu Putih, kutu daun (Hemiptera)
4. Thrips, Thysanoptera
5. Tungau, Acarina
6. Kumbang, Coleoptera
Ulat
Adalah istilah untuk Stadia Larva kupu kupu atau ngengat. Kupu kupu biasanya aktif pada siang hari. Beberapa tampak cukup besar seperti Marumba dyras ataupun Atacus atlas Sedangkan ngengat aktif pada malam hari, baik imago ataupun larvanya. Sebagian besar ukurannya lebih kecil dibandingkan kupu kupu.
Pengendalian ulat lebih baik menggunakan Klorantraniliprole, karena hanya mematikan lepidoptera. Insektisida ini bekerja translaminar. Tetapi jika serangannya parah bersama dengan spesies lain bisa digunakan insektisida kontak seperti deltametrin, sipermetrin, klorpirifos, alfametrin, Alfa sipermetrin, bifentrin dll. Penggunaan insektisida ini berspektrum pengendalian sangat luas. Lebah, serangga penyerbuk, dan serangga predator bisa mati ketika terpapar insektisida ini. Sebaiknya gunakan pada saat serangan sangat parah (outbreak).
Aplikasi yang cukup efisien adalah secara fogging (pengasapan) pada sore hari jam 16.00-18.00. Hal ini juga untuk meminimalisis serangga berguna lain yang biasanya istirahat pada sore dan malam hari. Sedang kan ngengat aktif pada malam hari. Soalnya kalau siang panas.
Kutu Putih, Thrips, Amrasca, kutu daun
Kutu ini memiliki lapisan lilin untuk bertahan dari paparan sinar matahari. Pagi hari sebelum embun menghilang dia akan mengisap cairan pucuk. Sedangkan pada siang hari dia akan berlindung dibawah daun dekat pucuk. Pengendalian secara murah meriah bisa menggunakan detergent atau sabun cuci piring 1-2 ml/liter. Maka lapisan lilin bersama kutu putih ini akan menghilang. Sebaiknya aplikasi pagi hari atau sore hari. Karena aplikasi ini juga bisa menghilangkan lapisan kutikula daun. Efek negatifnya daun mudah mengering, atau rentan serangan penyakit.
Jika ingin menggunakan insektisida bagusnya menggunakan yang translaminar dan sistemik.
Bahan aktif yang cukup bagus mengendalikan ini Sucker ini adalah Imidacloprid, Klotianidin, Spirotetramat, Spinoteram, Metomil, Asefat, Indoxacarb, Flufenoxuron, klorfenapir dll
Aplikasikan setelah embun pagi menghilang, karena pada saat itu proses difusi dan osmosis mulai aktif.
Belalang
Belalang aktif di pagi hari sebelum embun menghilang dan sore hari menjelang matahari terbenam. Pengendaliannya menggunakan insektisida kontak (gol piretroid = deltametrin dll). Selain itu pada piringan bawah pokok durian sebaiknya ditaburkan Carbosulfan granule atau kocorkan Carbosulfan cair untuk mematikan larva larva belalang ini.
Larva belalang hidup di tanam lembab dan ternaungi, setelah menetas dia akan naik ke cabang dan memakan daun muda. Jika sudah imago dia bisa terbang dan menyerang daun mudah pada tanaman yang lebih tinggi.
Tungau
Tungau merah biasanya menyerang daun muda pada pagi hari sama seperti serangga sucker / penghisap lainnya. Tungau ini juga sucker, namun dia berasal dari golongan Acarina. Yang mana hama ini sedikit lebih kuat pertahanannya terhadap insektisida.
Tungau bisa kendalikan menggunakan insektisida kontak = deltametrin, klorpirifos, Bifentrin, Fenpropatrin,
Insektisida sistemik Carbosulfan, Asefat, diflubenzuron,
Insektisida translaminar = Abamektin, Propargit, klorfenapir
Kumbang pemakan daun
Ukuran kumbang pemakan daun cukup besar dan pengendalian yang cukup populer adalah penggunaan Carbosulfan granule. Bisa digantung menggunakan tissue di ranting ranting dekat pupus/pucuk daun muda. Uap dari Carbosulfan akan menguap dan mengenai kumbang tersebut dan mati. Ketahanan Pengendaliannya bisa sampai 10-15 hari.
Selain itu bisa juga aplikasi menggunakan Bifentrin secara spray. Bifentrin adalah golongan piretroid yang memiliki long lasting residual paling lama pada permukaan daun dan batang / cabang, selain itu efek flushing nya juga kuat untuk mematikan kumbang. Penggunaan insektisida lain bisa deltametrin atau sipermetrin.
Dolor amet - pellentesque faucibus accumsan?
Quisque pellentesque, nunc a lacinia placerat, lacus nunc condimentum elit, nec scelerisque urna nisl at turpis. Morbi nec accumsan sem. Suspendisse eget elit mauris semper suscipit mattis.
Cras pellentesque a urna ac dictum. Pellentesque blandit, sapien vel faucibus accumsan, ante dui imperdiet nisi, ut tincidunt nulla tortor nec purus.
